Read more: http://advanceandaccurate.blogspot.com/2012/04/anti-copy-script-for.html#ixzz3oFCfyn8A Under Creative Commons License: Attribution Non-Commercial No Derivatives

Kamis, 17 September 2015

MEDIATEK VS QUALCOMM


Diakui, prosesor yang paling banyak digunakan pada mobile phone saat ini yakniMediatek dan QualcommMediatek yang biasa disingkat MTK merupakan perusahaan chip semi konduktor asal Asia yang bermarkas di Taiwan. Sedangkan rivalnyaQualcomm adalah produsen chipset ternama dari Amerika Serikat.
Kelebihan Mediatek
Mediatek sendiri dikenal sebagai prosesor dengan harga yang terjangkau dan lebih banyak digunakan pada smartphone versi kelas menengah Lenovo, Asus, Acer, Himax dan yang lainnya. Namun, meskipun murah bukan berarti kualitasnya di bawah.
Prosesor Mediatek mampunyai kinerja yang handal, terutama dari sisi kualitas tampilan visual. Ditambah pengolah grafisnya menggunakan GPU PowerVR yang membuat gambar terlihat smooth dan jernih.
Alasan lain kenapa chipset Mediatek banyak dipilih vendor smartphone antara lain karena konektivitasnya. Dimana prosesor ini tidak membutuhkan spesifikasi khusus pada perangkat pendukungnya yang justru akan memakan biaya tinggi.
Belum lama ini Mediatek juga merilis chipset terbarunya dengan kode MT6795. Prosesor dengan arsitektur 64 bit real octa-core yang memiliki speed clock mencapai 2.2Ghz. Menggunakan teknologi CorePilot yang mampu mengatur suhu agar tetap stabil, sehingga akan meningkatkan performanya. Selain itu, telah mendukung jaringan 4G LTE untuk akses internet cepat.
Kekurangan
Hanya yang disayangkan konsumsi daya prosesor Mediatek terbilang boros. Sebab, energi baterai dialihkan untuk memaksimalkan tampilan visual. Oleh karena itu, jika Anda akan membeli ponsel yang menggunakan prosesor Mediatek, sebaiknya pilihlah ponsel dengan kapasitas baterai yang besar.
Kekurangan lainya, beberapa ponsel mediatek agak susah untuk me-lock lokasi GPS.
Kelebihan Qualcomm
Sedangkan Qualcomm lebih banyak digunakan pada ponsel Android kelas menengah hingga kelas premium seperti Samsung, Sony, HTC dan yang lainnya. Dikenal memiliki kualitas yang baik dan didukung pengolah grafis GPU Adreno. Bahkan Qualcomm mengklaim bahwa prosesor single-core-nya memiliki kecepatan clock 1.4 Ghz yang lebih besar dari prosesor dual-core merek lain.
Sejauh ini Qualcomm telah meluncurkan 4 generasi yakni Snapdragon S1, Snapdragon S2, Snapdragon S3 dan Snapdragon S4. Setiap generasinya mengalami peningkatan kinerja yang lebih baik dengan konsumsi daya yang makin hemat. Memiliki performa handal untuk multitasking, baik digunakan memutar video, browsing, membuka aplikasi, bermain game dan aktivitas lainnya.
Khususnya Snapdragon S3 dan S4, lebih banyak digunakan untuk bermain game yangnotabene membutuhkan sumber daya besar.
Prosesor andalan Qualcomm terdiri dari Snapdragon 200, 400, 600, dan 800 yang masing-masing memiliki keunggulan tersendiri. Snapdragon 200 dirancang untuk smartphone pemula dan Snapdragon 400 dikhususkan untuk smartphone kelas menengah. Sedangkan Snapdragon 600 untuk smartphone premium. Dan, yang terbaru prosesor dengan komputasi 64 bit, Snapdargon 800.
Kekurangan
Harga masih lebih mahal dibandingkan Mediatek.
Intel Atom sebagai Merek AlternatifAtom chipset besutan Intel ini juga sudah mencuri perhatian dengan harga yang juga cukup murah. Dengan teknology Hyper Threading chipset dual core intel bisa setara kemampuanya dengan empat core.
Hanya saja kelemahan dari chipset ini adalah panas yang berlebihan sehingga cukup untuk dijadikan setrika.
Semoga bermanfaat ya sob.. MAn JAdda Wajjada


Tidak ada komentar:

Posting Komentar